Minggu, 23 Oktober 2011

Tema Puisi Pada Zaman Abbasiah #4

Ratapan
Puisi ratapan melukiskan rasa sedih dan pilu diatas kematian para khalifah, para pembesar negeri dan juga para panglima yang gugur di medan peperangan. Begitu juga puisi yang ditujukan terhadap sahabat, keluarga, dan anak istri para penyair. Berikut adalah puisi Muslim al-Walid yang menangisi kematian isteri yang dikasihinya :
 بكاوكس كيف يتفقان؟ # سيلاهما في القلب مختلفان
دعانى وافراط البكاء فاننى # ارى اليوم فيه غيرما تريان
غدت و الثرى أولى بها من # الى منزل ناء بعينك وليها دان
فلاحزن حتى تنزف العين # و تعترف الأحشاء ماءها بالخفقان

Artinya :
1) Manakah boleh beriringan antara tangisan dengan tegukan arak, sentuhan masing-masing terhadap kalbu jauh berbeda.
2) Biarkan aku menangis sepuasnya, apa yang aku rasa hari ini berlainan dari apa yang kamu rasa
3) Dia telah dipisahkan dari kekasihnya dan berada si duatu tempat yang jauh namun tetap didekat matamu
4) Aku tidak akan menganggap diriku sedih kepiluan sebenarnya, melainkan kekeringan air mata kesedihanku.

(Bersambung Simak) Lihat Halaman sebelumnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar