Senin, 24 Oktober 2011

Tema Puisi Pada Zaman Abbasiah Tema Baru#1

Pemujaan Arak-Tema Baru
 
Pemujaan arak merupakan tema tersendiri yang ditonjolkan secara terbuka tanpa perasaan malu atau takut dihukum berdasarkan ajaran Islam. Hal ini karena adat minum arak tersebar di kalangan orang Parsi. Amalan minum arak ini tersebar dalam masyarakat Abbasiah disebabkan karena adanya fatwa yang dikeluarkan oleh beberapa ulama yang mengharuskan minum arak daripada tamar, madu, barli, dan buah tin. 

Oleh karenya para penyair tidak takut dan tidak segan lagi untuk menggambar dan memuja arak dalam puisi-puisi mereka. Contoh puisi dari penyair Adam bin Abdul Aziz:
اسقنى و اسق خليلى # في مدى الليل الطويل (1)
لونها أصفر صاف # وهى كالسك الفتيل (
2)
في لسان المرء منها # مثل طعم الزنجبيل (3)
ريحها ينفح منها # ساطعا من رأس ميل (4)
من ينل منها ثلاثا # ينس منهاج السبيل (5)

Artinya:
1) Tuangkan untukku dan temanku dan layani kami sepanjang malam.
2) Warnanya kuning jernih, harumnya bagaikan kasturi tulen.
3) Rasanya bila diminum seperti bau halia.
4) Baunya menusuk hidung, ia dapat dihidu dari jarak sebatu.
5) Siapa yang meminumnya tiga kali tidak lagi kenal jalan yang biasa dilaluinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar